WAHANANEWS.CO, Jakarta - Langkah nyata pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan kini menyentuh sektor pendidikan. Salah satu gebrakan terbaru adalah pendirian Sekolah Rakyat, yang didesain khusus bagi keluarga kurang mampu.
Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, menjadi salah satu kepala daerah yang menunjukkan komitmen kuat dalam menyukseskan program tersebut.
Baca Juga:
Rapat Paripurna Istimewa DPRD Dalam Rangka Hari Jadi Ke 153 Kota Binjai
Amir Hamzah hadir dalam acara Sosialisasi dan Koordinasi Pembentukan Sekolah Rakyat serta Dialog Pilar-Pilar Sosial yang digelar di Aula Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan, pada Jumat (11/4/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh para Bupati dan Wali Kota se-Sumatera Utara, serta sejumlah pemangku kepentingan yang berkepentingan terhadap pembangunan pendidikan di daerah.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf, menjelaskan bahwa pendirian Sekolah Rakyat merupakan bagian dari arahan langsung Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga:
Wali Kota Binjai Hadiri Pelantikan BPC HIPMI Kota Binjai
Program ini ditujukan bagi masyarakat yang kurang mampu, agar mereka memiliki akses lebih baik terhadap pendidikan dasar yang layak.
“Sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, bahwa mendirikan Sekolah Rakyat harus dikoordinasikan dengan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. Kami minta dimulai pada tahun ajaran 2025/2026, baik itu di tingkat SD maupun lainnya,” kata Saifullah Yusuf dalam paparannya.
Tujuan utama dari Sekolah Rakyat adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya akses pendidikan sebagai kunci keluar dari kemiskinan.