Binjai,Wahananews.co | Pemerintah Kota Binjai menggelar peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2025 di Lapangan Merdeka Kota Binjai, Jumat (12/12/2025).
Kegiatan yang mengusung tema “Menguatkan Harapan, Menggugah Perubahan, Menuju Indonesia Emas, Kreatif, Inspiratif, dan Ramah Disabilitas” ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Binjai, Drs. Amir Hamzah, M.AP, yang sekaligus menerima Penganugerahan Wali Kota Peduli Disabilitas.
Baca Juga:
Pj. Sekda Binjai Pimpin Apel Gabungan, Tekankan Disiplin dan Ketepatan Pengelolaan Anggaran 2025
Acara dimulai dengan senam sehat bersama yang melibatkan ratusan peserta dari berbagai komunitas penyandang disabilitas dan masyarakat umum.
Ketua NPCI Sumatera Utara Bunder Johan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota Binjai atas penganugerahan sebagai Bapak Disabilitas Kota Binjai. Ia menegaskan bahwa penyandang disabilitas Binjai memiliki potensi luar biasa, khususnya di bidang olahraga.
Ia juga menyebut bahwa perwakilan atlet disabilitas dari Binjai saat ini tengah berlaga di Dubai membawa nama Indonesia dan kota Binjai. “Jangan pernah berkecil hati. Kita semua memiliki kemampuan untuk berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Baca Juga:
Pemko Binjai Hadirkan Pangan Terjangkau Lewat Gerakan Pangan Murah
Sementara itu, Wali Kota Binjai Amir Hamzah dalam pidatonya menyampaikan ucapan selamat Hari Disabilitas Internasional kepada seluruh penyandang disabilitas di Kota Binjai. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk selalu mendukung dan menghadirkan layanan yang lebih peka terhadap kebutuhan penyandang disabilitas.
“Kami siap memberikan dukungan dalam menjawab tantangan dan permasalahan yang dihadapi para penyandang disabilitas agar hidup lebih sejahtera. Kalian adalah pribadi-pribadi kuat yang selalu memberikan inspirasi. Keterbatasan bukanlah halangan, tetapi kekuatan untuk berkarya,” ungkap Wali Kota.
Ia juga memberikan apresiasi atas dilantiknya pengurus Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) Kota Binjai yang diharapkan dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas.
